Exeter Riddle 51 in Indonesian / Di dalam Bahasa Indonesia
MEGANCAVELL
Date: Tue 04 Jan 2022Denis Ferhatović was born in a city that no longer exists, in a country that no longer exists. He is the author of Borrowed Objects and the Art of Poetry: Spolia in Old English Verse (2019). He loves to read, think, and write about languages, travels, translation, queerness, art, cats, food, and many other things.
Eggi Triyadi is a native Indonesian who currently resides in the United States of America. He enjoys a lot of art activities, including sculpting, singing, and painting. He is also a big fan of musical theatre. One of his favourite Broadway shows is Hamilton.
Denis Ferhatovic lahir di kota yang telah tiada, di negari yang telah tiada. Beliau adalah penulis dari Barang-barang pinjaman dan seni puisi : Spolia di persajakan bahasa Inggris kuno (2019). Beliau suka membaca, menganalisa, dan menulis tentang perbahasaan, perjalanan, penerjemahan, budaya LGBTQ+, seni, kucing, makanan dan banyak hal lainnya.
Eggi Triyadi adalah orang Indonesia yang sekarang berdomisili di Amerika Serikat. Beliau menikmati banyak aktivitas seni, termasuk seni memahat, menyanyi dan melukis. Beliau juga adalah penggemar drama musikal. Satu di antara pertunjukkan Broadway yang beliau sukai adalah Hamilton.
Ic seah wrætlice wuhte feower
samed siþian; swearte wæran lastas,
swaþu swiþe blacu. Swift wæs on fore,
fuglum framra fleag on lyfte;
5 deaf under yþe. Dreag unstille
winnende wiga, se him wegas tæcneþ
ofer fæted gold feower eallum.
Saya melihat empat makhluk berjalan
bersama-sama secara ajaib. Jejaknya gelap,
bekasnya sangat hitam. Satunya yang lebih kuat dari burung
bergerak maju lebih awal, terbang bersama udara,
5 menyelam di bawah ombak. Dia pekerja keras
ksatria yang berjuang ketika membangun jalanan
melintang di atas ornamen emas bersama empat mahluk berekor.
Tags: exeter book old english riddle 51 denis ferhatovic Eggi Triyadi